Wednesday, September 30, 2009

Sistem Operasi

Istilah dalam sistem operasi
1. ALU, singkatan dari (Arithmetic And Logic Unit) adalah salah satu bagian dalam dari sebuah mikroprosesor yang berfungsi untuk melakukan operasi hitungan aritmatika dan logika. Tugas utama dari ALU adalah melakukan semua perhitungan aritmatika atau matematika yang terjadi sesuai dengan instruksi program.
2. Unit kontrol (bahasa Inggris: Control Unit - CU) adalah salah satu bagian dari CPU yang bertugas untuk memberikan arahan/kendali/ kontrol terhadap operasi yang dilakukan di bagian ALU (Arithmetic Logical Unit) di dalam CPU tersebut. Output dari CU ini akan mengatur aktivitas dari bagian lainnya dari perangkat CPU tersebut.

3. Stored program concept adalah pengoperasian komputer yang dikontrol oleh program sistem operasi yang disimpan di memori komputer. Konsep ini pertama kali diluncurkan oleh John von Neumann.

4. ISA adalah bus atau slot pada motherboard untuk memasang perangkat tambahan yang distandarisasi oleh Industry Standard Architecture (ISA). ISA merupakan slot ekspansi 8 bit dan 16 bit yang digunakan pada komputer XT dan AT.

5. PCI (kependekan dari bahasa Inggris: Peripheral Component Interconnect) adalah bus yang didesain untuk menangani beberapa perangkat keras. PCI juga adalah suatu bandwidth tinggi yang populer, prosesor independent bus itu dapat berfungsi sebagai bus mezzenine atau bus periferal.

6. CPU (singkatan dari Central Processing Unit), merujuk kepada perangkat keras komputer yang memahami dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak. Istilah lain, prosesor (pengolah data), sering digunakan untuk menyebut CPU.

7. Register , dalam arsitektur komputer adalah sejumlah kecil memori komputer yang bekerja dengan kecepatan sangat tinggi yang digunakan untuk melakukan eksekusi terhadap program-program komputer dengan menyediakan akses yang cepat terhadap nilai-nilai yang umum digunakan.

8. Register general purpose, adalah register yang dapat digunakan untuk menyimpan angka dan alamat secara sekaligus.

9. Register special purpose, adalah register yang dapat digunakan untuk menyimpan data internal prosesor, seperti halnya instruction pointer, stack pointer, dan status register.

10. Index register adalah register untuk pengalamatan berindeks, merupakan salah satu mode pengalamatan popular. Pengalamatan melibatkan indeks ke nilai dasar untuk memperoleh alamat efektif.

11. Segment register (Register penujuk segmen). Pada pengalamatan bersegmen, memori dibagi menjadi segmen-segmen. Segmen berisi satu blok memori yang panjangnya dapat bervariasi. Untuk mengacu memori bersegmen digunakan pengacuan terhadap segmen dan offset di segmen itu.

12. Flag register (Register penanda), isi register ini merupakan hasil operasi dari pemroses. Register berisi kondisi-kondisi yang dihasilkan pemroses berkaitan dengan operasi yang baru saja dilaksanakan.

13. AR (Memory Address Register) Register ini untuk mencatat alamat memory yang akan diakses (baik yang akan ditulisi maupun dibaca).

14. MBR (Memory Buffer Register) Register ini untuk menampung data yang akan dituliskan ke memori yang alamatnya ditunjuk MAR atau untuk menampung data dari memori (yang alamatnya ditunjuk oleh MAR) yang akan dibaca.

15. I/O AR adalah register dimana ini untuk mencatat alamat port I/O yang akan diakses (baik akan ditulisi maupun dibaca). Register alamat, dapat berisi:

* alamat di main memory,
* alamat instruksi di main memory,
* bagian alamat yang digunakan dalam penghitungan alamat lengkap.

16. I/O BR adalah register dimana ini untuk menampung data yang akan dituliskan ke port yang alamatnya ditunjuk I/O AR atau untuk menampung data dari port (yang alamatnya ditunjuk oleh I/O AR) yang akan dibaca.

17. IR (Instructions Register) adalah memori berkecepatan tinggi yang menyimpan informasi mengenai perintah yang dijalankan.

18. Program counter adalah register yang bertugas untuk mencatat alamat memori dimana instruksi di yang akan eksekusi.

19. Program Status Word (bahasa indonesia: kata status program adalah area memori atau mendaftar perangkat keras yang berisi informasi tentang program negara yang digunakan oleh sistem operasi dan perangkat keras yang mendasarinya.

20. Cache memory adalah memori berkapasitas terbatas, memori ini berkecepatan tinggi dan lebih mahal dibandingkan memory utama. Berada diantara memori utama dan register pemroses, berfungsi agar pemroses tidak langsung mengacu kepada memori utama tetapi di cache memory yang kecepatan aksesnya yang lebih tinggi.

21. Floating-point atau bilangan titik mengambang adalah sebuah format bilangan yang dapat digunakan untuk merepresentasikan sebuah nilai yang sangat besar atau sangat kecil. Bilangan ini direpresentasikan menjadi dua bagian, yakni bagian mantisa dan bagian eksponen (E).

22. Push adalah menambahkan unsur baru pada stack, struktur data yang biasanya dipakai untuk menampung beberapa data untuk sementara yang ditransfer atau sebagian hasil suatu operasi aritmatika.

23. Post Office Protocol (POP) adalah sebuah layer aplikasi standar Internet protokol yang digunakan oleh lokal klien e-mail untuk mengambil e-mail dari remote server melalui TCP / IP koneksi.

24. Stack atau tumpukan merupakan sebuah koleksi objek yang menggunakan prinsip LIFO (Last In First Out), yaitu data yang terakhr kali dimasukkan akan pertama kali keluar dari stack tersebut. Stack dapat diimplementasikan sebagai representasi berkait atau kontigu (dengan tabel fix).

Continue Reading
No comments
Share: